Photo by freestocks.org from Pexels |
Dokter-hewan.net - Suatu hari, seorang klien datang membawa kucingnya ke tempat praktek saya. Kemudian beliau menanyakan sebuah pertanyaan yang cukup menggelitik ditelinga saya. "Dok, kenapa ya? Si Milo (kucing) selalu lapar. Berapapun makanan yang diberikan kepadanya selalu tidak cukup. Bagaimana solusinya dok?"
Keluhan seperti ini tidak cuma sekali, seringkali terjadi. Ada klien yang merasa bangga, khawatir hingga mengeluhkan biaya pakan kucingnya terlalu tinggi. Namun, hal ini ada beberapa hal yang mungkin dialami oleh kucing yang tidak pernah kenyang. Berikut akan kita ulas satu-persatu.
1. Cacingan
Kucing yang selalu lapar bisa disebabkan oleh cacingan. Cacing di perut kucing akan mengambil nutirisi yang dibutuhkan oleh kucing, artinya sebanyak apapun kucing memakan makannya, dia tidak akan mendapatkan nutirisi darisana. Hal inilah yang membuat otak selalu mengirimkan signal ke otak kucing agar selalu lapar, karena tubuh hewan membutuhkan nutrisi untuk tumbuh. Hebatnya, cacingan juga akan membuat kucing terlihat besar di bagian perutnya, hal ini disebut ascites, alias penumpukan cairan di rongga perut. Jika kamu khawatir kucingmu cacingan, alangkah baiknya bawa kucingmu ke dokter hewan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan feses, apakah ada atau tidak cacing tertentu di dalam perut kucingmu. Fyi, ada cacing pada kucing yang bersifat zoonosis loh, alias bisa ditularkan dari kucing ke manusia maupun sebaliknya.
2. Hypertiroidsm atau diabetes
Kedua penyakit ini memiliki gejala yang sama, yaitu tidak pernah kenyang alias lapar terus menerus. Hypertiroidsm membuat metabolisme kucing meningkat, sehingga membakar lebih banyak kalori, sedangkan diabetes membuat tubuh kucing tidak bisa mengubah gula menjadi energi, hal inilah yang membuat nutrisi kucing tidak pernah terpenuhi. Jika kucingmu menunjukkan gejala selalu lapar, makan terus menerus namun berat badannya tidak kunjung naik segera bawa ke dokter hewan terdekat agar dilakukan pemeriksaan sesegeramungkin.
3. Kucingmu sedang bosan atau kesepian
Selayaknya manusia yang sedang bosan dan kesepian, kucing juga akan cenderung lapat saat dirinya bosan dan kesepian. Hal ini juga akan membuat seolah-olah dirinya selalu lapar dan tidak pernah kenyang. Sebagai solusinya, berikan mainan yang interaktif untuk kucing, hindari free feeding, alias meninggalkan makanan secara bebas di wadah makan. Jika kamu khawatir kucingmu lapar di siang hari, buatkan mainan food puzzle, mainan kucing yang akan mengeluarkan makanan saat dimainkan, jadi kucingmu akan tetap sibuk dengan harinya.
4. Depresi
Depresi juga bisa terjadi di kucing. Saat mereka depresi, ada sebagian kucing yang nafsu makannya cenderung meningkat. Misalnya indukan kucing yang barus saja kehilangan anak-anaknya, indukan tersebut akan mengeong tiada henti untuk mencari anaknya, dan kemudian juga tidak berhenti makan sembari mencari anaknya. Solusi yang harus dilakukan jika kucingmu depresi, temani mereka, lakukan kontak lembut seperti mengusap, bermain bersama hingga memberbicara kepada mereka. Ucapkan I love you sambil mendekatkan wajahmu kepada mereka, sambil memejamkan mata pelan. Hal ini akan mengisyaratkan kepercayaan dalam bahasa kucing.
5. Makanan kucingmu kurang baik
Jika kamu merasa 4 poin di atas tidak perah terjadi di hewanmu, jangan-jangan masalahnya di makanannya. Kucingmu selalu kelaparan karena nutrisi yang disediakan oleh makanannya tidak mencukupi untuk tubuhnya, sehingga dia cenderung mau dan mau lagi. Sebagai solusinya berikanlah makanan yang berstandart dan memiliki reputasi yang bagus. Makanan bagus tidak selalu yang mahal loh ya, pastikan makanan yang kamu pilihkan untuk kucingmu memiliki jumlah nutrisi dan protein yang berimbang sesuai dengan kucingmu. Untuk mengetahuinya, diskusikanlah dengan dokter hewan langgananmu ya!
Bagaimana? Kira-kira kucingmu di poin yang nomor berapa?
Selamat malam
ReplyDeleteSelamat malam
ReplyDelete